waktu menunjukkan pukul 2 dini hari. perutku lapar tidak karuan.
kupotong-potong saja bawang merah dan putih. kunyalakan api pada kompor. lalu kugoreng nasi itu diatas katel panas berminyak.
aku pun tersadar ketika suapan pertama menyentuh ujung bibirku.
jika aku ingin sesuatu, maka lakukanlah. kejar dengan sepenuh hati.
aku lemah. karena selama ini aku hanya merengek.
menunggu seseorang memasakkan nasi goreng ketika aku lapar.
Sunday, December 28, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comment:
wow ...
analogi yg bagus ...
killer posting !!
Post a Comment